Kabid Humas: 7 Saksi telah Diperiksa Pasca Insiden Penembakan Terhadap Personel TNI-Polri di Ilu Puncak Jaya

    Kabid Humas: 7 Saksi telah Diperiksa Pasca Insiden Penembakan Terhadap Personel TNI-Polri di Ilu Puncak Jaya

    JAYAPURA – Satuan Reskrim Polres Puncak Jaya lakukan penyelidikan kasus penembakan yang mengakibatkan 2 personel TNI-Polri meninggal dunia di Distrik Ilu Kabupaten Puncak Jaya dengan melakukan Olah TKP dan pemeriksaan saksi, Selasa (28/03).

    Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom mengatakan giat Olah TKP dilakukan untuk mengumpulkan dan mencari keterangan, petunjuk, barang bukti dan identitas para pelaku penembakan untuk kepentingan penyelidikan.

    “Di TKP tersebut ditemukan barang bukti antara lain 35 (tiga puluh lima) butir selongsong peluru, sarung parang kayu warna coklat, 4 (empat) jenis sampel darah, 3 (tiga) jenis sampel organ manusia, 2 (dua) buah celana panjang warna loreng (terkena tembakan), 1 (satu) pasang sendal merk volcom dan 1 (satu) buah topi merk jitu tactical warna hitam, ” ucap Kabid Humas.

    Lebih lanjut, Kabid Humas saat ini 7 orang saksi telah diperiksa untuk dimintai keterangan sedangkan untuk tersangka penembakan berjumlah 4 orang dan kerugian materiil sekitar Rp. 5.000.000 (lima juta rupiah). 

    "Selama olah TKP, situasi aman terkendali, personel telah mengamankan sejumlah barang bukti yang selanjutnya dibawa ke Mapolres Puncak Jaya guna kepentingan penyelidikan, ” ungkap Kombes Benny.

    Diakhir, Kombes Benny menuturkan, saat ini situasi Kamtibmas di Distrik Ilu relatif kondusif pasca insiden penembakan yang dilakukan OTK terhadap anggota TNI-Polri saat pengamanan salat tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua serta para pelayat yang ikut menghantarkan jenazah almarhum ke TMB Trikora TMP Merauke. (*) 

    jayapura
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Pilot Susi Air Masih dalam Sandera KKB Papua

    Artikel Berikutnya

    Pelaku Kasus Kematian dr. Mawarti Susanty...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu
    Hendri Kampai: Buat Mobil Listrik Itu Jauh Lebih Mudah, Indonesia Pasti Bisa!
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Janji Manis di Bibir, Duri di Jalan Pendidikan

    Ikuti Kami